FIRMAN ITU MEMBERSIHKAN JIWA (Mazmur 119 : 9 - 25)

Sumber : Warta GBI Tabgha Bengkong dan Botania Edisi Minggu, 24 Agustus 2014
dengan sumber aslinya : Mansor Juli 2012

Seorang kakek hidup disuatu perkebunan dengan cucu lelakinya yang masih muda. Setiap pagi kakek bangun lebih awal dan membaca alkitab di meja makan didepan dapurnya. Cucu lelakinya ingin sekali seperti kakeknya dan mencoba untuk meniru semampunya. Suatu hari cucunya bertanya :

"Kek,aku mencoba membaca Alkitab seperti yang kakek lakukan tetapi aku tidak memahaminya, dan apa yang aku pahami aku lupa secepat aku menutup buku. Apa sih kebaikan dari membaca Alkitab?

Sang kakek tidak menjawab, ia malah mengambil keranjang tempat arang, melobangnya dan berkata, "Bawa keranjang ini kesungai, isi dengan air dan bawalah kembali kesini!" . Tanpa bertanya si cucu melakukan perintah kakeknya. Ia membawa keranjang arang itu ke sungai dan mencoba membawa air kepada kakeknya, tetapi semua air habis menetes sebelum tiba didepan kakeknya. "Ayo ambil lagi dan lakukan lebih cepat, " kata sang kakek sambil tertawa. Si bocah kembali kesungai dengan keranjang itu dan mencoba hal yang sama berulang kali. Tiap kali ia berusaha semakin cepat tetapi tetap aja keranjang yang dibawanya kosong sebelum ia tiba di depan kakeknya. Dengan terengah-engah, si bocah menjelaskan kepada kakeknya bahwa mustahil ia membawa air dari sungai dengan keranjang arang itu, lalu ia mengambil ember sebagai gantinya. Melihat itu sikakek berkata,

"Aku tidak menyuruhmu untuk membawa air dengan ember, tetapi dengan keranjang arang. Ayolah sayang, usahamu masih kurang."

Dari pintu rumahnya, si kakek kembali  mengamati usaha cucunya yang berlari secepat mungkin supaya bisa membawa air yang diinginkan oleh kakeknya, tetapi semua usahanya sia-sia belaka. "Kakek lihatkan, semua usahaku sia-sia, tenagaku terbuang percuma., "katanya dengan nafas yang terengah-engah. Lalu kakeknya menjawab sambil tersenyum : "Sayang, ...inilah yang terjadi ketika kita membaca Firman Tuhan. Kita memang tidak bisa memahami dan mengingat semuanya secara utuh, tetapi ketika kita membacanya, sedikit demi sedikit , kita akan diubahkan oleh kebenaran-kebenaran yang tersimpan didalamnya." Ujar sang kakek. Jika kita menaruh Firman Tuhan itu akan membersihkan jiwa kita dari segal keinginan dosa dan kejahatan.

Jika kita sudah membaca Firman Tuhan dalam hati, maka apa yang kita baca itu terekam didalam ingatan kita. Dan ketika berhadapan dengan suatu masalah, maka Roh Kudus akan mengingatkan Firman itu kembali, dan itulah yang akan menguatkan atau membangkitkan kembali Iman dan Pengharapan kita. Marilah kita melatih diri kita setiap hari untuk membaca dan merenungkan Firman Tuhan, karena itu adalah makanan yang manis bagi Jiwa kita.

Tuhan Memberkati !

Terima kasih Atas Kunjungan Anda dan Tuhan Yesus Memberkati 

Sikap Jemaat Terhadap Dunia Politik ?

Senang bisa update lagi blog yang sederhana ini dimana diselah-selah aktifitas yang sangat padat menghadapi libur lebaran maka tidak bisa dihindari betapa sibuknya setiap kita ditempat pekerjaan kita masing-masing, namun oleh karena kasih Tuhan maka kita bisa bertemu kembali di ruang share ini untuk saling berbagi informasi dan mungkin saja kesaksian ataupun fenomena yang bisa memberi manfaat bagi pengunjung setia blog ini dan semoga menjadi baik dan menguatkan diantara kita.

Di tengah pesta demokrasi rakyat Indonesia yang baru kita lalui beberapa waktu yang lalu, maka sebagai warga negara Indonesia telah mengambil bagian sebagai warga negara dengan menyumbangkan suara kepada calon-calon pemimpin bangsa dan orang-orang yang terbaik di bangsa ini. Namun, berbagai fenomena yang luar biasa kita temukan di masyarakat. Perbedaan demi perbedaan terjadi disetiap lapisan masyarakat bahkan di ruang-ruang publik yang paling kecil sekalipun seperti keluarga-keluarga, jemaat-jemaat, bahkan komunitas-komunitas lainnya yang memiliki idola masing-masing dan luar biasa bahkan terlihat bagaimana bangsa kita telah maju dalam hal demokrasi. Tidak luput kita sebagai jemaat-jemaat Tuhan dimanapun berada juga memiliki pilihan-pilihan yang berbeda, namun pada akhirnya melebur di satu kata : PERSATUAN INDONESIA.-

Saudara-saudara yang kekasih dalam nama Tuhan Yesus, saya mencoba search di Internet dengan kata kunci Politik di Kitab Suci ALKITAB, sungguh mengejutkan saya, di hasil searching saya dengan kata kunci politik saya dapat hasil Nol ( tidak ada satupun kata politik dalam kitab Alkitab ) artinya apa ? Didalam sejarah Alkitab tidak pernah menyebut kata "politik" namun saya menjadi semakin bingung, mulai menelusuri ada apa dengan umat hari-hari ini, tidak sedikit warga Gereja tidak hanya sebagai warga negara dalam hal ini sebagai pemilih tetap namun banyak yang mendaftarkan diri menjadi Caleg yang diusung oleh partai-partai yang lolos di KPU. Ada apa dengan fenomena ini? Menurut hemat saya, sebagai jemaat ataupun pemimpin umat sudah mulai masuk dalam lingkungan politik namun itu tidak relefan dengan tugas dan panggilannya sebagai pelayan Tuhan. Apa yang harus dilakukan oleh Umat Kristen terhadap dunia politik yang berkembang ?

Beberapa catatan saya, yang harus dilakukan oleh anggota jemaat didalam dunia politik adalah :
1. Memposisikan diri sebagai warga negara yang baik ditengah-tengah pemerintahan yang ada
2. Menjadi Garam dan Terang Dunia (Matius 5 : 13) "Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. 
   Artinya : setiap kita dituntut untuk menjadi Garam yang memberi manfaat bagi siapapun, lewat sikap,perbuatan, tutur kata, yang memberkati orang lain dan menjadi panutan 

Namun dari fenomena yang terjadi saat ini, apakah salah bila seorang pempimpin jemaat ikut dalam politik ? Jawabannya : TIDAK SALAH, ketika dia meninggalkan panggilannya dan beralih ke politik. Tentu secara rohani akan bertolak belakang dengan apa yang dikerjakan di dunia politik. Sikap yang nyata dari umat Tuhan adalah : mendukung setiap program pemerintah, menjadi warga negara yang baik dan amanat agung dari Tuhan Yesus Selain menjadi Garam dan Terang adalah Menjadikan bangsa Murid KU , itu kata Tuhan, tentunya dibutuhkan kerendahan hati dalam menyikapi setiap panggilan kita. 

Marilah kita saling bergandengan tangan mendukung pemerintahan yang ada dan terus berkarya untuk bangsa Indonesia sebagai warga negara yang baik dan menjadi panutan di segala kehidupan kita. 


Doa kita menyertai Pemerintahan Baru Indonesia,
Salam3Jari, PERSATUAN INDONESIA


Admin
Follow @sihati_kecil
#tebai_aukhu
#ononihabatam

Terima kasih Atas Kunjungan Anda dan Tuhan Yesus Memberkati

Langkah Kaki

Ditulis Oleh : San Zebua / Petra Seluler
----------------------------------------

Mereka Mendengar Bunyi Langkah Tuhan
Saat berbaring di tempat tidur, saya bisa mengenali siapa orang rumah yang berjalan diruang sebelah. Saya bisa membedakan apakah itu ayah, ibu atau adik saya dengan mendengar bunyi langkah kaki mereka. Ini karena sudah hidup serumah selama lebih 30 tahun.
Adam dan Hawa mengenal langkah kaki Allah karena mereka tinggal dengan-Nya di taman. Mereka bertemu dan bercakap-cakap dengan-Nya. Mereka menikmati Kasih-Nya setiap aat. Sayang, dosa merampas kesempaan indah itu, artinya mereka tidak mengalami sukacita seperti saat hidup bersama dengan Allah sebagai sumber berkat.
Kitapun dahulu hidup dalam dosa. Kita jauh dari Allah,,jauh dari cinta asih-Nya. Dalam kondisi seperti itu, bagaimana mungkin kita menceritaka kasih-Nya kepada orang lain ? Bagaimana mungkin orang lain tertartik pada Allah jika kita sendiri tidak mendengardan mengenali " Langkah Kakin-Nya " ?
Syukurlah, Allah telah menawarkan pendamaian dengan kita melalui putra-Nya (Rom 5: 10 ).Kita telah dibenarkan oleh darah-Nya.( Rom 5: 9 ) sehingga kita bisa mendengar bunyi "Langkah Kaki-Nya ".Allah tidak lagi Jauh. Ia menyertai kita selama-lamanya. Jangan kita sia-siakan kesempatan ini.Rayakanlah kehidupan bersama-Nya,sehingga berkat dan penyertaan_Nya nyata dalam hari-hari kita. Jika kita menuruti kehendak-Nya, suka cita akan melimpah dalam hidup kita ( Maz 16 : 11) Da orang lain pun dapat melihat Allah dalam hidup kita.Tuhan Yesus Memberkati.

SanZeb









Terima kasih Atas Kunjungan Anda dan Tuhan Yesus Memberkati

Cara Hidup Jemaat Yang Pertama

Oleh : Bapak Gembala Sidang
Pdt. Yaaro Zebua, M.Th
-------------------------------
Nats Firman Tuhan Hari ini : Kisah Rasul 2 : 41-47
Tema : Cara Hidup Jemaat Yang Pertama. 

Dialah ROH KUDUS. Roh Kudus adalah penolong buat saya dan saudara dalam menjalani kehidupan kita bersama dengan Tuhan.

Senang bisa kembali menemui para pengunjung setia blog GBIS Bukit Doa Batam, Puji Nama Tuhan kita Yesus Kristus, atas segala penyertaan Nya bagi kita semua dimana Tuhan sekalipun telah naik ke Surga namun kita umat Nya yang percaya kepadaNya senantiasa tidak merasa sendiri karena sebelum Dia naik kesurga telah memberikan kita janji pasti yaitu seorang pribadi yang luar biasa,

Marilah kita bergantian membaca Firman Tuhan di Kitab Kisah Rasul 2 :41 - 47

41) Orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
42) Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa, 
43) Maka ketakutanlah mereka semua, sedang rasul-rasul itu mengadakan banyak mujizatdan tanda, 
44) Dan semua orang yang telah menjadi percaya tetap bersatu dan segala kepunyaan mereka adalah kepunyaan bersama, 
45) Dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, lalu membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing, 
46) Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti dirumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati, 
47) sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan.-

Dari pembacaan Firman Tuhan diatas maka hal yang penting yang harus kita lakukan adalah :
* Selalu melakukan kehendak Tuhan dan kembali ke cara hidup jemaat mula-mula, suka memuji Tuhan, suka beribadah, menyukai pertemuan yang bermanfaat /ibadah
* Mengerjakan Mujizat, dimana kita adalah umat yang hanya hidup oleh Iman kepada Kristus.
* Menjadi bermanfaat kepada orang lain dan suka berkorban

Ketiga hal diatas adalah buah dari Hidup dalam Roh dan marilah kita senantiasa bersama-sama dalam melakukan kehendak Tuhan dan menikmati berkat-berkat Tuhan, dan juga meningkatkan rasa berkorban untuk Kristus, maksudnya lewat pelayanan-pelayanan kita, tidak harus berbentuk materi tetapi waktu yang singkat saja itu sangat berharga di mata Tuhan.

Berbahagialah yang mendengar dan melakukannya
Tuhan Memberkati
--------------------------------------------------------------- Dikutip dari Khotbah ibadah raya
                                                                                                Minggu Pertama Juni 2013

Terima kasih Atas Kunjungan Anda dan Tuhan Yesus Memberkati

DAUD DIURAPI MENJADI RAJA

Oleh Bapak Pdt. Manurung [ Gembala Sidang GBIS di DURI - Riau ]
-----------------------------------------------------------------------

Puji Nama Tuhan, Syallom, itulah kalimat pembuka khotbah siang itu di Kebaktian Umum / Ibadah Raya GBIS Bukit Doa - Bukit Senyum - Batu Ampar - Batam. Tanpa basa-basi dengan semangat yang berkobar-kobar maka tiba saatnya pembacaan Nats Firman Tuhan. 1 Samuel 16: 1-13
Saya undang seluruh Jemaat berdiri untuk menghargai Firman Tuhan.

Secara bersahut-sahutan maka ayat demi ayat pun di baca sampai selesai. Maka pemberitaan / pencerahan ayat Firman Tuhan pun dimulai.

Saudara-saudara yang dikasih Tuhan Yesus. Dari pembacaan ayat Firman Tuhan diatas, maka beberapa catatan yang perlu saudara dan saya harus fahami. Bahwa Tuhan sangat mengharapkan seorang raja dari keluarga Isai lewat perintah Tuhan kepada Nabi Samuel. Maka proses pemilihan raja pun berlangsung. Maka kita bisa mengikuti bagaimana rencana Tuhan bagi seorang Daud yang sangat di remehkan oleh keluarganya dalam acara pemilihan raja tersebut berlangsung. Apa yang terjadi ? Isai ayahnya Daud telah mempersiapkan ketujuh anak-anaknya yang perkasa untuk menjadi raja dan akan diurapi Nabi Samuel tetapi Tuhan tidak memilih mereka satupun. Apa yang membuat Nabi Samuel tidak memilih mereka? Sebagaimana amanat Tuhan kepadaNya bahwa ada seorang anak lagi yang sedang tidak bersama mereka saat itu dan keluarlah pertanyaan Nabi Samuel kepada Isai ayah Daud : Apakah anakmu hanya yang tujuh orang ini, ? maka ayahnya Daud pun menjawab dengan sangat lantang dan berunsur meremehkan si gembala domba itu anaknya yang paling bungsu dengan jawaban yang sederhana : " Masih tinggal si bungsu, tetapi sedang menggembalakan domba,".........  maka Nabi Samuel pun menyuruh Isai untuk memanggilnya sampai-sampai aktifitas acara tersebut terhenti sejenak hanya untuk menunggu si bungsu untuk di urapi menjadi raja, dialah DAUD. Tanpa persiapan apa-apa dari si bungsu, alkitab mencatat, begitu mukanya masih memerah, Tuhan langsung memerintahkan Nabi Samuel untuk mengurapinya menjadi raja.

Saudara-saudara yang dikasih Tuhan Yesus, seringkali kita mengalami hal yang sama dalam lingkungan, keluarga, komunitas atau dalam pelayanan kita sekalipun, kita di nomor duakan, bahkan diremehkan sekalipun, tetapi sungguh satu pelajaran yang luar biasa kepada saudara dan saya siang ini, bahwa ternyata Tuhan tidak mempersoalkan seberapa hebatnya kita, seberapa gantengnya paras/tampang kita, namun Tuhan melihat setiap hati kita,.... Jangan pernah merasa kecil diantara orang besar, karena sesungguhnya Tuhan lah yang akan mengangkat / mempromosikan kita. Biarlah Firman ini menjadi rhema dan berakar dalam hidup saudara dan saya dan juga menjadikan kita kuat siang ini, dan mengerti bahwa Tuhan melihat setiap hati kita yang melekat kepada Tuhan saja. Jadilah seperti Daud yang suka bermazmur siang dan malam, dan lihat, mukjizat Tuhan akan terjadi.

Berbahagia lah setiap mereka yang mendengarkan Firman Tuhan dan melakukannya dalam kehidupan sehari-hari. Tuhan Memberkati !

Dari ruang Admin
Dikutip dari khotbah Ibadah Raya
5 Mei 2013 - GBIS BUKIT DOA - BUKIT SENYUM - BATAM

DIUBAHKAN LEWAT KEBENARAN

OLEH : GEMBALA SIDANG GBIS "BUKIT DOA" BUKIT SENYUM - BATAM ----------------------------------------------------------- Selamat Datang kepada seluruh jemaat Tuhan, walaupun cuaca yang sangat tidak mendukung pagi ini dimana bisa sampai tempat ini bersama-sama berbakti kepada Tuhan penuh perjuangan tetapi jerih payah kita Tuhan tau dan akan memberikan kita kekuatan sehingga sampai pada pembacaan Firman Tuhan yang hidup pada pagi ini dan percaya akan menjadikan kita menjadi pelaku Firman.- Saudara-saudara yang dikasihi dalam nama Tuhan Yesus Kristus, saya ajak kita bersama-sama membaca Firman Tuhan dari kitab : YOHANES 17 : 17 dan kita teruskan KISAH PARA RASUL 20 : 32. Dari pembacaan Firman Tuhan diatas maka kita di ajar untuk hidup dalam kebenaran dan percaya bahwa lewat kebenaran yang dari Tuhan maka kita pasti diubahkan, tentunya melalui prosesnya Tuhan.- Ada beberapa hal yang kita lakukan untuk menjadi baru senantiasa atau menerima "PENG-UBAHAN" dari Tuhan : ---------------------------------------- 1. Kita harus menerima Otoritas Firman Allah, Alkitab bukan menjadi pajangan disetiap rumah-rumah kita tetapi menjadi standard hidup karena segala sesuatu kita mendapat tuntunan dari Firman Tuhan. 2. Kita harus menerima keberanan Firman Tuhan dengan PERCAYA dan tidak hanya dengan percaya namun Firman Tuhan yang kita baca/kita dengar akan mengisi pikiran kita. 3. Kita yang telah diubahkan oleh kebenaran dari Firman Tuhan harus menjadi Pelaku Firman. Artinya segala apa yang di Firmankan Nya harus tersurat dalam kehidupan kita sehingga akan berbuah dalam perjalanan hari-hari kita,- Saudara yang dikasihi dalam nama Tuhan Yesus Kristus, pada momen dimana Desember Ceria / lebih dikenal dengan Natal, maka berbagai usaha orang untuk mempersiapkan hari kelahiran Tuhan kita Yesus Kristus - Raja Damai, namun saya mau bagikan bagi kita semua, makna natal yang sesungguhnya adalah Perubahan hidup yang kita alami. Hidup kita diubahkan sesuai kehendak Firman Tuhan. Kita percaya bahwa senantiasa baru dan telah menerima keselamatan dari Tuhan.- Berapa banyak kita yang hadir hari ini, marilah bersama-sama melihat karya Tuhan yang ajaib, baju baru, roti natal, bahkan acara yang wow.,....bukanklah ukuran tetapi seberapa siap kita dalam menyambut kelahiranNya. Marilah kita jadikan Firman Tuhan menjadi favorit dalam perjalanan hidup kita, menjadi bacaan kegemaran kita. Bapa,yang ajaib yang kami kenal dalam nama Tuhan Yesus Kristus,...HambaMu behenti berkata-kata, dan biarlah RohMu yang bekerja pada setiap hidup kami. Kami bebaskan roh kami,ambil alih dengan KuasaMU, Engkau mampukan kami untuk mengerti dan menerima Kebenaran Mu ya Bapa. Seberapa kami yang hadir hari ini telah Engkau taburi dengan kebenaranMU dan juga Engkau jadikan kami menjadi pelaku FirmanMU, Engkau berkati bangsa kami, Pemimpin-pemimpin kami, berikan Hikmat dan kebijaksanaan dari pada Tuhan, Jadilah kehendakMU jangan kehendak kami yang jadi,..AMIN,...Tuhan Memberkati !

JANGAN MENYERAH MELANGKAH DENGAN IMAN

Oleh : Bapak Gembala GBIS - Bukit Doa - Bukit Senyum Batam.- Pdt. Yaaro D.Zebua, MA (c) Syalom, terima kasih kepada seluruh jemaat Tuhan yang selalu setia beribadah di tempat ini. Sungguh pertolongan Tuhan kepada setiap kita semua, hanya oleh pertolongan dan campur tanganNya kita boleh melakukan segala sesuatu. Puji Tuhan di sepanjang minggu yang kita lalui banyak pengalaman pribadi dan pertolongan Tuhan yang boleh setiap pribadi, kita alami. Dan kita harus mengucap syukur senantiasa. Pembacaan Firman Tuhan hari ini, Roma 8 : 31-39 secara begantian marilah kita membaca ayat-ayat ini. Berbahagialah setiap kita yang mendengarkan Firman Tuhan pada hari ini dan Melakukannya dalam kehidupan sehari-hari. Marilah kita belajar Firman Tuhan hari ini, dimana KEYAKINAN IMAN merupakan hal penting dalam perjalanan kita bersama dengan Kristus. Saudara-saudara yang dikasihi dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus, tanpa sadarnya kita bahwa banyak hal yang membuat Iman kita goyah, namun dalam pembacaan Firman Tuhan diatas, sangatlah jelas, bahwa : ........tidak ada satupun alasan yang memisahkan kita akan kasih Tuhan. Pertanyaannya, seberapa yakin setiap kita dalam melihat hal ini? Inilah ujian iman. Iman timbul dari pendengaran, tentunya pendengaran akan Firman Tuhan. Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan, terkadang dalam perjalanan kita seringkali Iman kita kaitkan dengan latar belakang kita. Saya mau katakan hari ini, bahwa Tuhan sangat mengasihi saya dan saudara, tetapi kita dituntut untuk beriman, ada banyak kisah dalam Alkitab, bagaimana keteguhan Iman seorang Musa dalam menggiring bangsa Israel keluar dari tanah Mesir, juga seorang Abraham dalam menjalani perintah Tuhan untuk mempersembahkan anaknya Ishak untuk korban,......dari kisah tersebut kita diajar bagaimana untuk memiliki keteguhan Iman. Yang saya catat saudara : Keteguhan Iman kita bisa di wujudkan dengan keyakinan bahwa kita telah menerimanya. Sebuah kisah, pada satu daerah dimana sedang mengalami musim kemarau, dan kala itu para penatua-penatua, tokoh-tokoh gereja berkumpul bersama untuk mengadakan doa meminta kemurahan Tuhan untuk menurunkan hujan, namun diantara sekian banyak yang hadir, maka ada seorang anak kecil yang dengan pelan-pelan berjalan sambil membawa PAYUNG, aneh rasanya,.....dan beberapa saat sempat menjadi bahan obrolan kecil diantara peserta pertemuan itu. Namun, ini pelajaran mahal buat kita. Dimana, anak kecil ini, sangat yakin bahwa ketika mereka/anak-anak Tuhan berdoa [*Iman] maka itu akan terjadi, artinya,....ada keyakinan bahwa apa yang di imani akan terjadi. Marilah kita bersama-sama belajar, seperti anak kecil pada kisah diatas, dan percayalah bahwa pernyataan kasih Tuhan akan menjadi kenyataan dalam hidup kita, saya tidak mengerti apa yang menjadi pergumulan saudara saat ini, mungkin suami saudara, istri saudara, anak-anak saudara, orangtua saudara, atau pasangan hidup saudara, pekerjaan/bisnis saudara, atau bahkan masa depan saudara, yang selama ini anda gumuli dan sering kali anda ragu dan berkata : Tidak Mungkin,......hari ini, saya mauu katakan, ....PERCAYALAH saya dan saudara bukan lagi sebagai pemenang tapi lebih dari PEMENANG, tetapi ingat saudara : Iman perlu tindakan,.perbuatan. Demikian Firman Tuhan hari ini. ................ Bapa,....hamba Mu berhenti berkata-kata,...Engkau jadikan rema dalam hidup kami Firman Mu hari ini, penuhi kami rohMU yang kudus, dan mampukan setiap kami untuk memiliki Iman yang teguh. Terima kasih Bapa,....Engkau lah segalanya dalam hidup kami.,- Bersama-sama dengan saya katakan : AMIN. Tuhan Memberkati !

Meja Perjamuan

Oleh : Hamba Tuhan Bpk. Robert [Singapura] Syallom, Bapak,Ibu, saudara/i yang dikasih Tuhan Yesus, Terima kasih kepada bapak gembala ditempat ini, Bapak Y.Zebua beserta Ibu dan keluarga besar GBIS Bukit Doa - Bukit Senyum Batu Ampar - Batam, banyak sekali perubahan yang Tuhan lakukan bagi jemaat di tempat ini, dimana perubahan dan perkembangan di gereja kita ditempat ini adalah semata-mata oleh kasih karunia dari Tuhan kita Yesus Kristus. Saya mengajak kita untuk belajar hari ini, apa yang sesungguhnya kita dapatkan di Meja Perjamuan yang Tuhan lakukan.- Pertama-tama, sebagaimana yang Tuhan Yesus lakukan, disana ada roti. Roti adalah lambang dari tubuh Kristus, yang oleh tubuhnya kita diingatkan akan penderitaan yang dialami oleh Tuhan Yesus dalam penggenapan janji Tuhan, bagi kita umat yang percaya, maka lewat perjamuan akan tubuh Kristus, maka kita akan menadapatkan kuasa, bahkan kata Firman Tuhan, oleh bilur-bilurnya ada kesembuhan.- Selain Roti, juga kita menemukan ada Anggur. Ini melambangkan Darah Yesus yang telah menebus kita dari maut. "....Sebab Tuhan Baik, bahwasanya untuk selamanya kasih setia-Nya.- Tuhan Yesus Memberkati !

Hari Pentakosta

Oleh : Bapak Gembala

Syalom, Senang rasanya kembali bisa berkumpul dimana oleh KasihNya kita semua diberkati hari ini untuk belajar bersama tentang kebenaran Firman Tuhan.- Saya tidak mengerti apa yang menjadi permasalahan anda hari ini, namun kita bersyukur kepada Bapa dimana oleh kasihNya kita dibekali dengan ROH KUDUS, Ini adalah Janji Tuhan kepada kita dimana DIA NAIK KESORGA disamping meninggalkan seorang penolong dan juga mempersiapkan tempat bagi seluruh umat percaya.-

Pembacaan Firman Tuhan hari ini, dari Kisah Rasul 2:1-13. Jelas dari pembacaan Firman Tuhan, menuntun kita untuk lebih dekat kepada Tuhan dimana kita telah mengalami Kepenuhan Roh Kudus.- Bagaimana kita bisa menerima Roh Kudus ? Beberapa langkah yang harus kita lakukan antara lain :
1. PERCAYA,...bahwa Dia adalah Tuhan
2. Meminta, artinya kita setiap umat yang percaya untuk dipenuhi oleh Roh Kudus harus melewati tahap meminta/ ada kepentingan/kegunaan/manfaat buat kita secara pribadi. Terpisah dengan Karya Roh Kudus, ini bicara talenta yang di berikan Tuhan
3. Menerima,..setelah meminta maka Tuhan Mencurahkan Rohnya dengan berbagai caranya Tuhan, misalnya lewat Tumpangan tangan, dll
4. Dipenuhi.....setelah menerima roh kudus, maka Tuhan terus berkarya lewat kita dan kita akan mengalami kepenuhan, ditandai dengan BERBAHASA ASING/bahasa-bahasa lain yang kita tidak mengerti.-

Marilah seluruh sidang jemaat meminta urapan baru dari roh kudus untuk menerima janji Tuhan yaitu kepenuhan akan roh kudus yang akan bermanfaat dalam membangun diri kita dalam hubungan kepada Tuhan.

Saudara-saudara yang kekasih dalam Nama Tuhan kita Yesus Kristus, ketika kita menerima roh kudus maka kita diberi kuasa dengan catatan perlu menjaga kekudusan dihadapan Tuhan, dan juga akan menghasilkan buah-buah pertobatan. Melalui kita Tuhan akan pakai sebagai alatNya dalam menyatakan kemuliaanNya. Segera bangun terus mezbah keluarga dan lihat Tuhan berkarya dengan luar biasa. Semoga tulisan ini bisa menjadi berkat, dan minta pengurupan dari Tuhan untuk terus dipenuhi dan kita akan menjadi pewaris janji Nya. Bagi saudara-saudara yang ingin di doakan, hubungi kami, dan biarkas Tuhan mengambil alih setiap pergumulan kita, bebaskan hidup kita dari setiap kebiasaan buruk selama ini,..biar roh Kudus yang memampukan kita dan ingat : JADILAH TERANG dan GARAM di dalam Kasih.

Tuhan Yesus Memberkati !

AMANAT AGUNG

Oleh : Ibu Gembala GBIS Bukit Doa


Syallom saudara-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus,Selamat datang dan berbakti bersama dengan kami GBIS Bukit Doa - Batam, senang bisa berkumpul pada pagi hari ini betapa besar kasih Tuhan buat kita pribadi lepas pribadi dimana setiap kita di beri kekuatan untuk tetap menjadi Jemaat yang dewasa. Mari, bersama-sama dengan saya untuk belajar Firman Tuhan pada hari ini dari kitab KISAH PARA RASUL 6 : 14.-

Secara pribadi para murid sedih melihat Yesus pisah dengan mereka, namun disisi lain satu kepastian bagi kita bahwa Tuhan Kita Yesus Kristus naik ke surga adalah proses dimana DIA menyediakan tempat bagi kita setiap umat yang hidup dalam kehendakNya.-

Juga kita bisa flash back bagaimana pola pelayanan Tuhan Yesus ketika Dia bersama-sama dengan muridNya di bumi yang perlu kita teladani, disini kami bagi dalam 4 pola penting, yang harus anak-anak Tuhan teladani antara lain :

1. PERGI,..../went..Dalam Konteks ini, Tuhan kita telah meng-amanatkan kepada kita untuk pergi dan menjadikan seluruh bangsa muridKU [Matius 28:18-20] Ini merupakan amanat agung buat seluruh umatNya. Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus, ini bukan hal muda, banyak orang hebat, intelek, terkenal namun sedikit yang siap dalam melakukan amanat agung ini. Di dalamnya perlu pengorbanan dimana siap dibentuk, seperti Pesan Bapak Gembala Minggu lalu, bahwa kita senantiasa menjadi Jemaat yang DEWASA, ketika kita sudah DEWASA dalam Tuhan, maka proses yang kita alami, akan lebih muda atas penyertaanNya.-

2. MENGAJAR /Pola dari Tuhan Yesus yang perlu diteladani adalah sifat berbagi yang dalam Kasih, artinya kita anak-anakNya perlu Care/peduli dengan lingkungan kita, keluarga, tempat dimana Tuhan menempatkan kita. Namun, bagaimana kita melakukan hal ini, ketika kita telah menjadi DEWASA didalam ROHANI.- Memiliki integritas, moralitas yang baik dan sifat yang mengajak untuk mengetahui sesuatu,...teaching/guiding tapi ingat : bukan menggurui. Semuanya kita lakukan didalam KASIH, dan untuk kemuliaan TUHAN.-

3. BERITAKAN,..../ Pola ini adalah berhubungan amanat agung Tuhan Yesus, dimana menjadi Tanggungjawab kita untuk memberitakan kabar dan kebenaran Firman Tuhan kepada sesama kita, supaya mereka yang masih dalam kegelapan bisa di beri pengertian untuk hidup didalam kebenaran. Ini adalah tugas kita untuk bersama-sama menjadi saksi untuk sesama kita dalam memberitakan injil.- Kalau kekuatan sendiri tidak akan pernah mampu, namun penyertaan Tuhanlah yang memampukan kita,-

4. HEALING,..../PENYEMBUHAN, Ketika pola diaatas kita bisa terapkan dalam kehidupan sehari-hari kita, maka kuasa kesembuhan adalah terjadi bagi kita, Tuhan Naik ke sorga bukan berarti kita ditinggalkan begitu saja, namun kita telah dibekali dengan janjiNya, bahwa meninggalkan seorang penolong yaitu ROH KUDUS yang memberikan kita kekuatan dan kuasa, biarlah Tuhan yang terus berkarya didalam kita dan marilah $bersama-sama hidup didalam Pola keteladan pelayanan Tuhan Yesus,
Tuhan Memberkati !

MENJADI JEMAAT YANG DEWASA

Sub Thema : "HIDUP DALAM PEPERANGAN"
Oleh : Bapak Gembala

Syallom. Selamat Datang kepada Jemaat yang baru pertama kali bergabung beribadah bersama kami di tempat ini, segenap staff penggembalaan GBIS - Bukit Doa - Bukit Senyum Batu Ampar - Batam mengucapkan : Selamat Beribadah bersama kami, Tuhan Yesus Memberkati. ! Senang sekali rasanya pagi hari ini bisa bersama-sama berkumpul memuji Tuhan dan sekarang tiba saatnya untuk belajar bersama-sama tentang kebenaran Firman Tuhan. Berbahagialah setiap kita mendengarkan dan melakukannya!

Pembacaan Firman Tuhan kali ini dari Surat Paulus di Jemaat EFESUS pasalnya yang ke enam, mulai dari ayat yang ke sepuluh sampai ke dua puluh.- [Ef 6:10-20].- Seperti biasa, untuk menghargai Firman Tuhan marilah kita membaca secara bergantian,...ayat yang genap kaum wanita, dan diteruskan oleh kaum pria ayatnya yang ganjil.-

Ayat demi ayat yang kita baca sungguh mengingatkan kita akan Thema minggu lalu dimana Gereja [Satu Tubuh dalam Kristus],tidak hanya sebagai wadah tempat dimana kita bisa saling berbagi namun lebih dari itu, dimana gereja merupakan tempat dimana kita memperlengkapi dalam pelayanan kepada Tuhan. Firman Tuhan hari ini adalah merupakan lanjutan dari minggu lalu, bagaimana kita menjadi satu kesatuan, dan hari ini mengajak kita semua untuk "MENJADI JEMAAT YANG DEWASA". Saya tau bahwa seberapa banyak kita ditempat ini bukanlah tidak dewasa dalam Tuhan namun perlu kita sadari bahwa ada beberapa hal yang harus kita miliki dalam pencapaian kedewasaan rohani. Adapun yang sempat kami catat, untuk mencapai kedewasaan rohani

perlu :
1. PERLU KITA TAU, KITA DIPIHAK SIAPA.- Mengapa hal ini penting kita tau, sangat menentukan dalam kedewasaan kita menjalani hidup bersama dengan Tuhan.- Tidak sedikit hari-hari ini yang ragu ketika kesulitan, kesukaran menghimpit kita, namun ketika kita menyadari kita ada di pihak Tuhan, maka alkitab mencatat : Siapa yang berani melawan kita? Namun, perlu kita menjaga dan mewaspadai tipu daya si iblis.

2. Untuk mencapai kedewasaan Rohani juga KITA HARUS MENGETAHUI SIAPA MUSUH KITA. Karena peperangan kita bukan melawan daging, melainkan melawan kuasa si iblis. Sekali lagi saya tekankan untuk kita tingkatkan Mezbah Keluarga kita. Iblis seperti singa yang mengaum-ngaum, mencari siapa yang bisa ia telan,..dan hal ini tanpa sadar memasuki lewat celah keluarga. Marilah kita kuat dan kokoh dalam keluarga. Kita buka Alkitab kita sejenak : EFESUS 6 : 10-11a, disana ditulis beberapa senjata perlengkapan rohani. Dalam menghadapi kuasa si Iblis kita harus melawannya dengan perlengkapan rohani yang lengkap, dengan Firman Tuhan yang hidup.-

3.Kita harus mengandalkan Tuhan dalam segela hal, artinya apapun yang kita hadapi biar Tuhan yang semakin besar dalam hidup kita dan kita semakin di mampukan untuk memiliki kerendahan hati di dalam kasih akan Tuhan dan sesama kita.-

Demikianlah Firman Tuhan hari ini, kami yakin dan percaya bahwa Tuhan sedang berkarya bagi kita semua dan Dialah yang ada di pihak kita, Selamat berhari minggu, Tuhan Yesus Memberkati !

Kedewasaan Rohani

Oleh : Bapak Gembala GBIS Bukit Doa - Batam

Syalom. Terima Kasih atas pertolongan Tuhan dan penyertaanNya bagi kita semua, sehingga pada pagi yang indah ini kita bisa bersekutu bersama. Juga kepada seluruh jemaat Tuhan yang setia mari, hari ini kita belajar bersama :"Bagaimana Bertumbuh dalam Tuhan hingga pada Kedewasaan Rohani."

Ayat Firman Tuhan pada hari ini dari: Efesus 4:1-16, dan marilah kita secara bergantian membaca ayat ini, kaum bapak ayat yang ganjil dan ibu-ibu yang bijaksana ayat genap. Begitulah sambutan Firman Tuhan edisi kali ini,[admin menirukan kalimat bapak gembala]. Inti dari pembacaan Firman Tuhan diatas, maka kita anak-anak Tuhan, yang telah menerima Yesus sebagai Juruselamat kita secara pribadi, maka ada 3 bagian yang saya catat untuk mencapai tingkat KEDEWASAAN ROHANI.-

1. Hidup berpandangan dengan panggilan (Ef 4:1-10), hal ini seringkali kita kurang faham, seakan-akan panggilan yang dimaksud adalah khusus pendeta,pelayan dan mereka-mereka yang terlibat dalam pelayanan. Namun, hari ini saya mau katakan kalau panggilan yang dimaksud adalah kepada setiap kita yang percaya kepadaNya. Panggilan untuk melayani Dia. Dalam panggilan tersebut, senantiasa kita dipanggil menjadi satu tubuh didalam Tuhan karena Dialah sebagai kepala Gereja yang sesungguhnya. Dalam hal ini gereja sebagai tubuh Kristus juga sebagai tempat untuk "memperlengkapi". Ingat, saudara kita juga perlu komitmen dan tunduk pada otoritas Tuhan.

2. Memiliki Karunia Pelayanan (Ef. 4:7), Untuk menjadi Dewasa dalam Rohani maka kita juga harus memiliki karunia Pelayanan. Pelayanan yang dimaksud adalah universal. Tidak dibatasi oleh ruang, hanya di Gereja, mari kita mulai dari keluarga, membangun Mezbah Keluarga, sehingga pelayanan kita, menjadikan kita dewasa dalam Tuhan. Karunia Melayani sering kali salah dalam pemahaman. Ada banyak jemaat yang memiliki karunia menasehati, jadi konselor misalnya, namun karena pemahaman yang kurang, akan terus terabaikan. Mari, bersama-sama kita melayani dan mengambil bagian dalam pelayanan kepada Tuhan atas dasar Kasih.

3. Mencapai Kedewasaan Penuh.
Saudara yang dikasih Tuhan. Kita tau bahwa untuk mencapai kedewasaan rohani bukanlah hal yang gampang, perlu proses. sebagai mana dalam pembacaan Firman Tuhan diatas, kita dipanggil menjadi tubuh Kristus, maka kita perlu mengecek, apakah kita sudah : "Rendah Hati","Lembah Lembut","Sabar",dan yang paling penting adalah memiliki "KESATUAN"==> Satu Tubuh,Satu Roh,Satu Pengharapan,Satu Iman dan Satu Baptisan.

Marilah bersama-sama menuju kedewasaan Rohani dan menjadi berkat bagi orang lain, di lingkungan kita, di tempat kerja kita, bahkan dalam pelayanan kita masing-masing..Kita adalah Tubuh Kristus, marilah terus melakukan kehendak Tuhan. Demikian Firman Tuhan hari ini, dan Berbahagialah setiap mereka yang melakukannya..-
Tuhan Memberkati !

JADILAH BEJANA

Oleh : Bapak Gembala GBIS Bukit Doa - Bukit Doa Batam
Pdt. Y.D Zebua, MA (c)

Syallom.

Salam Sejahtera bagi kita semua. Senang sekali rasanya bisa berkumpul kembali dalam menikmati hadirat Tuhan hari ini. Seberapa kita yang hadir hari ini, kita tau bahwa oleh kebesaranNya kita ada sebagaimana kita ada. Apapun keadaan kita hari ini, Tuhan sedang membentuk kita dan mempersiapkan kita menjadi umat pemenang. Saudara yang kekasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus, saya mau bagikan hari ini, bagaimana kita menjadi sebuah Bejana yang siap di bentuk. Kata kuncinya adalah sipembuat karya besar punya otorita mutlak dalam membentuk setiap bejana-bejana, dan bejana harus menerima proses pembentukan dari se pembuatnya. Dalam hal ini, kita harus menerima proses yang daripada Tuhan. Percayalah bahwa apa yang di rencanakan Tuhan dalam hidup kita itulah yang terbaik bagi kita. Rencana Tuhan Indah adanya.

Warta Jemaat untuk minggu ini :

PENGAMPUNAN

Oleh : Ev. Donald Panjaitan

Syallom, buat jemaat Tuhan dimana pun berada, senang sekali masih diberi kesempatan bagi kita semua hari ini. Seberapa banyak kita yang hadir hari ini, kita tau bahwa hanya oleh kasih Karunia kita bisa ada sebagaimana kita ada.

Hari ini, masih dalam suasana Paskah yang telah kita peringati beberapa hari yang lalu, dan luar biasa kita mendapat pengampunan dengan cuma-cuma, dimana Tuhan kita Yesus Kristus telah membayarnya LUNAS diatas kayu salib. Sedikit saya mencoba membagi kata "Pengampunan" menurut Versi yang ada. Pengampunan yang dari Tuhan kita sifatnya adalah Anugerah. Tanpa pamrih, namun tidak membuat setiap kita umatNya bersantai dalam menjalani hidup. Apa yang harus kita perbuat? Kita terus giat dalam Tuhan, mengerjakan Keselamatan.

Saudara-saudara yang dikasih Tuhan, sebagaimana di Warta Jemaat minggu ini, dengan Tema : "Menjadi Bejana yang SIAP DIBENTUK", marilah kita menerima pengampunan dari Tuhan dengan hati yang siap di bentuk dan diproses oleh kehendak Tuhan. Dengan tindakan yang nyata oleh setiap kita. Jadilah Terang, jadilah Bermanfaat bagi sesama kita. Percayalah bahwa Tuhan tidak tinggal diam dalam menolong dan memberkati kita, Semoga Firman Tuhan menjadi Teladan dalam Hidup kita. Tuhan Yesus Memberkati.

BERSAMA YESUS, HATI TENANG

Oleh : Bapak Gembala Sidang GBIS - Bukit Doa - Batam

Syallom, buat jemaat Tuhan yang dikasih Tuhan, senang rasanya pada hari ini bisa berkumpul bersama dalam menghadap hadirat Tuhan dan marilah bersama-sama terus berada dalam tuntunan Tuhan, di awal Bulan ini, kita mengucap syukur begitu banyak kasih Tuhan yang tak ternilai bagi setiap kita yang hadir pada saat ini. Berikut ini Renungan untuk kita semua :

Bangkitlah , Menjadi Teranglah

Oleh Ibu Gembala GBIS-Bukit Doa - Batam

Makna Paskah

Oleh Bpk. Pdt. Fanolo Telaumbanua

Perayaan Paskah tahun ini, sangatlah meriah dengan Ibadah KKR yang dilayani oleh Pemuda. Dan terlihat begitu antusiasnya jemaat Tuhan dalam menikmati setiap pujian dan Penyembahan yang dinaikan untuk kemuliaan Tuhan. Ditambah dengan seluruh pelayan yang bertugas malam itu begitu enerjik, yang menambah suasana semakin larut dalam penyembahan kepada sang Raja,..Tuhan Kita Yesus Kristus.

Dan Puji Tuhan senang sekali rasanya saya dan keluarga bisa melayani ditempat ini atas kesempatan dan ruang yang diberikan oleh bapak gembala di tempat ini kepada kami dan saya bangga melihat semangatnya anak-anak muda ditempat ini, begitulah sambutan dari Bapak Pendeta Fanolo Telaumbanua malam itu.

Malam ini,.bagi saya dan saudara adalah sebagai puncak dimana Hutang Dosa telah diselesaikan oleh Tuhan Yesus diatas kayu salib. Sekilas kita melihat perjalanan daripada Yesus, dimana dipanjang perjalanannya mulai dari mengajar, cari murid, melakukan mujizat, sampai ke Bukit Golgata,..Dia [Yesus] hidup dalam Doa,Bagaimana dengan kita yang hadir malam ini,.seringkali kita salah persepsi dalam mengikut/melayani Tuhan. Ikut Tuhan belum ada garansi bahwa tidak menderita, tetap harus bisa konsekuen, komitmen dan setia. Ketika saat itu di detik-detik penangkapan Tuhan, kita tau berapa kali Tuhan Yesus mengingatkan murid-muridnya untuk tetap berdoa dan berjaga-jaga, tetapi oleh keteledoran manusia sering tidak setia dan melanggar komitmen. Pada malam ini, seberapa banyak kita yang hadir, terutama kepada anak-anak muda marilah kita rajin dalam berdoa, dan lihat bahwa pintu berkat akan tercurah. Segala apapun di belakang kita telah di selesaikan oleh Tuhan diatas kayu salib. Penyakit, masalah, pergumulan,...oleh bilurnya kita telah di tahirkan/disembuhkan. Berbahagialah setiap kita yang mendengarkan Firman Tuhan Malam ini dan melakukannya dalam kehidupan sehari-hari.

Tuhan Yesus Memberkati !
Selamat Paskah

Suara Penggembalaan ( 23 Januari 2011 )

“ Mengalami Pertumbuhan “

Shalom,

“ Kualitas dari kehidupan seseorang itu tergantung pada komitmennya untuk berhasil, bidang apapun yang dia tempuh.” Komitmen merupakan syarat utama kita untuk bertumbuh.
Tuhan Yesus merindukan kita untuk bertumbuh, karena dengan bertumbuh, maka kita akan berbuah dan bisa menjadi berkat bagi banyak orang - Efesus 4;16.

Ada 3 hal penting yang menunjang pertumbuhan rohani kita :

*PILIHAN /KOMITMEN, Hidup ini pilihan dan kitalah yang menentukannya, kita harus mau bertumbuh terus menerus, dengan komitmen yang kita buat, itu akan mendorong kita untuk maju/bertumbuh.

• BEKERJA, Melangkah dengan komitmen akan membuat semuanya bisa dikerjakan dengan baik. Tuhan merindukan kita mengerjakan bagian kita, dan Tuhan akan mengerjakan bagianNya. Fil. 2 : 12-13 (“kerjakan dan mengerjakan”).Kalau mau bertumbuh-tidak ada alasan untuk tidak bekerja. Bekerja membutuhkan pengorbanan, dan itu bisa dikerjakan jika kita mengerti betul bahwa apapun yang kita kerjakan pasti Tuhan berkati, dan mendapatkan upah.

• PERUBAHAN, Berdasarkan pilihan/komitmen yang dengan setia kita kerjakan, maka pasti ada perubahan /hasil, yang dimulai dengan perubahan pola pikir (memiliki pikiran seperti Kristus ), sehingga kita menjadi sempurna seperti DIA.

Hari ini, akan menentukan hari esok kita, selagi masih ada waktu– mari terus menyenangkan hati Tuhan melalui hidup kita pribadi, pekerjaan dan keluarga kita.
Yakinlah, Tuhan membuat kita bertumbuh semakin dewasa.


Pdt.Yaaro D Zebua ( Gembala Sidang GBIS “Bukit Doa” Batam )

Suara Penggembalaan ( 16 Januari 2011 )

Puji Tuhan, kita bisa bertemu hari ini kembali dengan penuh sukacita dan semangat yang membuat hati kita siap untuk bersekutu dengan DIA dan saudara-I seiman.
Minggu lalu ( 9/1), kita sudah mendengarkan Firman Tuhan tentang “ Bersiap mendapatkan jawaban dari Tuhan “ (Ulangan 11 ). Sewaktu kita menaikkan permohonan doa , maka Tuhan menjawabnya sesuai waktu dan saatnya Tuhan. Dan jawabannya tergantung kesiapan kita untuk menerimanya.
Ada 3 hal tentang kesiapan kita :
• Siap untuk berubah. Kita harus meninggalkan konsep kehidupan lama kita dan berubah dari segala hal yg tidak baik di tahun yg lalu.
• Siap untuk Maju. Tuhan menghendaki kita bukan hanya berdoa saja, tetapi kita harus bertindak /maju.
• Siap untuk Menjadi berkat. Setelah kita diberkati oleh Tuhan, maka kita juga harus siap menjadi berkat, karena itu menjadi kesukaan Tuhan.
Hari ini, kita kembali merenungkan bagaimana waktu kita pertama sekali LAHIR BARU– menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat Pribadi kita, bahkan sewaktu kita mengambil keputusan dengan ber-komitmen mengikuti Tuhan Yesus dengan sungguh-sungguh bahkan kita ber-komitmen untuk melayani-Nya. Apakah komitmen itu sudah mulai pudar ? Atau tetap bersemangat untuk melakukannya. Jawabannya pribadi kita yang mengetahuinya lebih dalam.
Tuhan sangat mnerindukan selalu memberkati kita, tetapi DIA juga setia melakukan janjiNya, bahwa orang-orang yang melakukan dan berpegang kepada FirmanNya diberkati dan sebaliknya , orang-orang yang “main-main” dengan FirmanNya akan dikutuk (Ulangan 11 :26-28 ).
Ayo, tetap bergairah untuk Tuhan, tetap setia dan terus lakukan komitmen kepadaNya . DIA setia dan selalu menepati janjiNya bahwa tahun ini tahun saat Tuhan menjawab doa-doa kita.
Amin !

Pdt.Yaaro Zebua ( Gembala Sidang GBIS Jemaat “ Bukit Doa “ Batam )

Acara 25 Desember 2010

Telah lahir seorang bayi mungil di palungan yang membawa damai dunia........
Itulah potongan kalimat yang selalu berkumandang disaat Natal tiba.

Sungguh berkesan acara pagi ini, dimana konsep acara adalah Kesaksian betapa besar kasih penyertaan Tuhan di sepanjang Januari 2010 hingga di penghujung tahun ini, pada keluarga anak-anak Tuhan, ada Kesaksian lewat lagu, dan lebih banyak kesaksian Hidup betapa besar kasih Tuhan. Ditambah dengan semangat team musik yang luar biasa, di Drum terlihat anak Kecil dengan lihainya memainkan stik Drum dan lainnya adalah formasi tetap. Sungguh hadirat Tuhan mengalir ditempat ini.

Hari ini, saya mau bagikan bahwa terkadang banyak hal yang bagi pemikiran kita adalah Tidak mungkin, namun dalam Tuhan Tiada yang mustahil. Maka untuk Tahun 2011, dengan Iman saya perkatakan bahwa Kita Akan melihat kemurahan Tuhan, dari tempat ini akan lahir hal-hal yang ajaib, yang menurut manusia tidak mungkin tetapi oleh kasih Tuhan akan Mungkin, anak-anak Tuhan semakin di berkati dan semakin maju dalam Pelayanan.

Marilah bersama-sama kita evaluasi pribadi lepas pribadi, keluarga-keluarga, bagaimana perjalanan kita selama 2010, dan segera follow-up untuk perubahan di dalam Tuhan. Makna Natal yang sesungguhnya adalah Perubahan. Inti dari Firman Tuhan hari ini, "Marilah Kita Lebih Dengar-Dengaran Akan Firman Tuhan, dan Menjadi Pelaku-Pelaku Firman", Semoga Kemuliaan dan Kuasa Hanya Bagi Dia.....

Tuhan Yesus Memberkati !


Ruang Gembala