Langkah Kaki

Ditulis Oleh : San Zebua / Petra Seluler
----------------------------------------

Mereka Mendengar Bunyi Langkah Tuhan
Saat berbaring di tempat tidur, saya bisa mengenali siapa orang rumah yang berjalan diruang sebelah. Saya bisa membedakan apakah itu ayah, ibu atau adik saya dengan mendengar bunyi langkah kaki mereka. Ini karena sudah hidup serumah selama lebih 30 tahun.
Adam dan Hawa mengenal langkah kaki Allah karena mereka tinggal dengan-Nya di taman. Mereka bertemu dan bercakap-cakap dengan-Nya. Mereka menikmati Kasih-Nya setiap aat. Sayang, dosa merampas kesempaan indah itu, artinya mereka tidak mengalami sukacita seperti saat hidup bersama dengan Allah sebagai sumber berkat.
Kitapun dahulu hidup dalam dosa. Kita jauh dari Allah,,jauh dari cinta asih-Nya. Dalam kondisi seperti itu, bagaimana mungkin kita menceritaka kasih-Nya kepada orang lain ? Bagaimana mungkin orang lain tertartik pada Allah jika kita sendiri tidak mendengardan mengenali " Langkah Kakin-Nya " ?
Syukurlah, Allah telah menawarkan pendamaian dengan kita melalui putra-Nya (Rom 5: 10 ).Kita telah dibenarkan oleh darah-Nya.( Rom 5: 9 ) sehingga kita bisa mendengar bunyi "Langkah Kaki-Nya ".Allah tidak lagi Jauh. Ia menyertai kita selama-lamanya. Jangan kita sia-siakan kesempatan ini.Rayakanlah kehidupan bersama-Nya,sehingga berkat dan penyertaan_Nya nyata dalam hari-hari kita. Jika kita menuruti kehendak-Nya, suka cita akan melimpah dalam hidup kita ( Maz 16 : 11) Da orang lain pun dapat melihat Allah dalam hidup kita.Tuhan Yesus Memberkati.

SanZeb









Terima kasih Atas Kunjungan Anda dan Tuhan Yesus Memberkati